Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyampaikan permohonan maafnya kepada para penggemar klub sepakbola bergelar The Gunners tersebut. Hal tersebut ia sampaikan setelah secara mengejutkan pihaknya harus menderita kekalahan dari kuda hitam Liga Primer Inggris, Brighton & Hove Albion. Akibat kekalahan telak 3-0 tersebut, asa The Gunners untuk bisa mengejar ketertinggalan mereka dari Manchester City pun pupus sudah.
Perjuangan Keras Arsenal Harus Berakhir
Dalam laga melawan Brighton tersebut, The Gunners terlihat mengerahkan semua kemampuan mereka. Tapi sayangnya, permainan sang rival jauh mengungguli mereka. Akibatnya, para pemain The Gunners pun tak bisa berbuat banyak dan harus pasrah ketika 3 pemain dari pihak lawan membobol gawang mereka. Ketiga pemain tersebut adalah Julio Enciso, Pervis Estupinan, hingga Deniz Undav.
Kekalahan tersebut menjadi kian perih setelah Arsenal harus menyerahkan posisi mereka yang tadinya berada di puncak klasemen kepada Manchester City. Pihak skuad binaan Pep Guardiola pun kini dengan nyaman berada di puncak klasemen Liga Primer Inggris setelah berhasil mengalahkan Everton dengan torehan gol yang sama seperti yang dikandangkan Brighton ke gawang The Gunners.
Asa Arsenal Kandas
Tentang laga mereka tersebut, kapten Arsenal, Martin Odegaard, menyampaikan sebuah hal penting. Ia mengatakan bahwa The Gunners kini seolah tanpa harapan setelah sebelumnya mereka masih berharap untuk bisa melanjutkan perjuangan untuk merebut trofi juara pada musim ini. Tapi dengan posisi Manchester City sekarang, kondisi ini kian sulit. Apalagi Manchester City juga berpeluang untuk kembali menggulung lawan mereka berikutnya, Chelsea. Jika hal ini terjadi, maka secara matematis, mustahil bagi Mikel Arteta dan para pemainnya untuk mengejar ketertinggalan ini.
Di sisi lain, sang pelatih rupanya tak ingin menyerah begitu saja. Meski kemungkinan begitu kecil bagi mereka untuk kembali ke peringkat puncak, sang pelatih rupanya masih tak ingin membuat para penggemar kecewa dengan permainan mereka, terutama setelah mereka mengalami nasib naas saat berhadapan dengan Brighton.
Tanggapan Sang Pelatih
Situs M88 link meneybutkan kalau sang pelatih merasakan pengalaman yang begitu berbeda ketika selesai menjalani laga tersebut. Mereka sebelumnya bisa merasa begitu bangga dengan permainan yang mereka persembahkan. Tapi laga tersebut berakhir dengan hasil ayng benar-benar berbanding terbalik dengan yang mereka harapkan. Hal ini membuatnya begitu merasa kecewa apalagi sebagai pribadi, ia membenci ketika terpaksa harus membuat orang kecewa saat tengah mengharapkan sesuatu. Baginya kekalahan dari Brighton tidak berarti apa-apa ketika harus dibandingkan dengan perasaan kecewa yang dialami banyak orang karena asa mereka terhenti. Untuk hal tersebut, ia pun menyampaikan permohonan maafnya.
Terkait laga tersebut, beberapa pihak sebenarnya sempat mendorong sang pelatih untuk mempertanyakan keputusan wasit tentang VAR. Namun, sang pelatih The Gunners ini tak ingin berkomentar lebih jauh. Ia mengatakan pihaknya tak berniat untuk mengubah keputusan yang telah diambil. Ia beranggapan kalau laga tersebut membuktikan mereka tidak mampu mengikuti ritme permainan dengan baik. Mereka memang sempat memiliki momen berharga untuk mencetak gol, tapi sayangnya mereka gagal memanfaatkannya.
